Minggu, 03 Agustus 2014

perkembangan islam pada masa modern



TUGAS AGAMA
PERKEMBANGAN ISLAM PADA MASA MODERN






Kelompok:
Alifia Fitrah Rahmawati
Amira Nuha Fatin
Gita Fitri Al Idza
Ulfa Nur Hidayanti










SMA NEGERI 1 LAWANG



PENDAHULUAN

Masa pembaharuan (Modern) bagi dunia islam adalah masa yang dimula dar tahun 1800M sampai sekarang. Masa pembaharuan ditandai dengan adanya kesadaran  umat islam terhadap kelemahan dirinya dan adanya dorongan untuk memperoleh kemajuan dalam berbagai bidang, khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pada awal masa pembaharuan , kondisi islam secara politis berbeda di bawah penetrasi kolonialisme. Baru pada pertengahan abad ke-20 M dunia islam bangkit memerdekakan negaranya dari penjajahan bangsa barat (Eropa), modernisasi ini di lakukan pertama kali oleh kerajaan Turki Usmani.
Kemudian kerajaan Turki Usmani mengirim beberapa utusannya untuk mempelajari kemajuan yang telah di capai bangsa-bangsa barat dalam bidang sains dan teknologi. Ia mengunjungi pabrik-pabrik dan benteng pertahanan dan lembaga yang ada di Prancis. Dari hasil penelitiannya itu kemudian mulai Sultan Ahmad III (1703- 1730) melakukan pembaharuan di kerajaan Turki Usmani dan akhirnya dampak dari pembaharuan tersebut menyebar ke seluruh dunia.



















  1. DUNIA ISLAM PADA MASA MODERN

Pada masa pembaharuan jumlah penduduk beragama Islam berkembang terus kepelosok dunia. Penduduk muslim terbanyak berada dibenua Asiadan Afrika. Mengacu kepada penduduk tahun 1991M Negara-negara yang penduduk muslimnya lebh dari 90% adalah Mauritania, sahara barat, maroko, aljazair, Tunisia, libia, mesir, Somalia, turki, irak, yordania, arab Saudi, yaman, oman, Qatar, Bahrain, iran, afganisthan,dan Pakistan.
Sedangkan Negara-negara yang jujmlah umat Islamnya mencapai 50-90% adalah Tanzania (Afrika), turkemenistan, Uzbekistan, krighistan, Tazikistan, bagladesh, Malaysia Singapura, Indonesia, Brunei, difilipina. Negara-negara yang umat Islamnya 10-50% antara lain seperti Guinea(Afrka), Albania, Suriah, India, Cina, dan Myanmar.
Untuk mengikat Negara-negara Islam di dunia, pada nbulan Zulhijjah tahun 1381 H (mei 1962), telah didrikan Rabithah Al-Alam Al- Islami ( muslim warld league atau lga duna Islam) sebuah organsasi Islam internasiaonal non pemerintah yang tidak berpihak kepada suatu partai atau golongan dan mewakli umat Islam sedunia. Ligas duna Islam ini berkantor pusat di Mekah (Saudi Arabia), sedangkan kantor perwaklannya tersebat di seluruh duna, seperti Indonesa, Amerika, Kanada, Denmark, Malaysia, dan Prancis.
Dibenua Eropa, dalam Conference of Islamc Cultural Centre and Organization. Of Europe(konferensi pusat kebudayaan dan organsasi Islam eropa). Di Lanon pada bulan Mei 1973, dengan dprakasai oleh secretariat Islam di Jeddah telah ddrkan dewan Islam Eropa, yang bertujuan untuk mengorgansr dan memajukan  usaha-usah dakwah Islamah.

  1. PENJAJAHAN BARAT ATAS DUNIA ISLAM
Gerakan renaissance melahirkan perubahan perubahan besar dalam sejarah dunia. Dengan adanya renaissance, Eropa bangkit kembali untuk mengejar ketertinggalan dan keterpurukan. Banyak penemuan baru dalam segala bidang pengetahuan.
Terangkatnya perekonomian bangsa eropa disusul pula dengan penemuan dan perkembangan iptek dalam segala bidang. Dengan alasan perdagangan banyak beberapa negara di eropa yang menguasai negara lain sebagai negara jajahannya.
Pada awal abad 17 M, inggris dan belanda menginjakkan kaki di India. Mereka mendapatkan izin untuk menanamkan modal. Namun, lambat laun mereka mulai berusaha untuk menguasai India.
Di beberapa negara asia tenggara, lebih dahulu dikuasai oleh bangsa eropa, karena kerajaan kerajaan islam di Asia Tenggara lebih lemah daripada di India dan lainnya sehingga dapat dengan mudah ditaklukkan.
Dengan kemajuan Eropa dalam bidang ,liter, membuat negara islam di timur tengah semakin terpuruk karena kekuatan militernya semakin melemah. Satu persatu negara islam dapat dikuasai timur tengah. Bahkan turki ismani[un dapat ditahlukkan oleh Eropa.
Benturan – benturan antara negara islam dan eropa menyadarkan umat islam bahwa yang menyebabkan umat islam di masa modern terpaksa harus belajar dari eropa. Usaha untuk memulihkan kembali kekuatan islam pada umumnya disebut dengan tajdid

  1. TAJIDID (Gerakan Pembaharuan Islam)
Tajdid yaitu pembaharuan dalam bidang pemikiran keberagamaan yang menyangkut masalah keyakinan dan urusan sosial umat. Gerakan tajdid ini didukung oelh 2 faktor yang slaing mendukung yaitu pemurnian ajaran-ajaran Islam dari unsur-unsur yang dianggap melunturkan akidah yang menyebabkan kemunduran umat islam dan usaha untuk menimba gagasan pembaharusan dan ilmu pegetahuan dari barat.


  1. PERKEMBANGAN AJARAN ISLAM, ILMU PENGETAHUAN DAN KEBUDAYAAN
Pada masa pembaharuan, perkembangan ilmu pemgetahuan mengalam kemajuan. Hal ini dapat dlihat diberbagai Negara, seperti Turki, India dan Mesir. Sultan Muhammad II (1785-1839 M) dari kesultanan Turki Usmani, melakukan berbagai usaha agar umat Islam dinegaranya dapat menguasai Ilmu pengetahuan dan teknologi. Usah-usaha tersebut seperti:
1.    melakukan modernsasi dibdang penddkan dan pengajaran, dengan memasukan kurkulum pengetahuan umum kepada lembaga-lembaga Islam (madrasah).
2.    mendirkan lembaga penddkan “Mektebi Ma’arif”, untuk mencetak tenagah-tenaga asli dibdang administrasi, juga membangun lembaga “Mektebi Ulumi Edebiyet”, untuk menyediakan tenaga-tenaga ahli dibdang penterjamaah.
3.    mendrkan perguruan-perguruan tngg dibidang kedokteran, milter, dan teknologi.
Setelah kesultanan Turki dihapuskan pda tanggal 1 November 1923M, dan Turk diproklamirkan sebagai Negara berbentuk repoblik dengan presden pertamanya Mustafa kemal At-Turk, pendri Turk modern (1881-1938 M), maka kemajuan turk dbdang pengetahuan dan teknolog terus mengembang.  Di India ketika dijajah Inggris,  telah bermunculan para cendikawan muslim berpikran modern, yang melakukan usaha-usaha agar umat Islam mapu menguasai Ilmu pengetahuan dan teknologi., sehngga dapat melepasan diri dari belenggu penjajah. Parta cendkawan dimaksud deperti Syah Waliyullah (1730-1762 M), Muhammad Iqbal (1873-1938M), Sayid Ahmad Khan (1817-1898M), Sayid Amir Ali (1849-1928 M), Muhammad Ali Jannah (1876-1948M), dan Abdul Kalam Azad (1888-1956 M).
1.      Pada bidang akidah
Salah satu pelopor pembaharuan dalam dunia Islam Arab adalah suatu aliran yang bernama Wahabiyah yang sangat berpengaruh di abad 19. pelopornya adalah Muhammad Abdul Wahab (1703-1787M) yang berasal dari nejed, Saudi Arabia. Pemikiran yang dikemukakan oelh Muhammada Abdul Wahab adalah upaya memperbaiki kedudukan umat Islam dan merupakan reaksi terhadap paham tauhid yang terdapat di kalangan umat Islam saat itu. Paham tauhid mereka telah bercampur aduk oleh ajaran-ajaran tarikat yang sejak abad ke-13 tersebar luas di dunia Islam
Disetiap negara Islam yang dikunjunginya, Muhammad Abdul Wahab melihat makam-makam syekh tarikat yang bertebaran. Setiap kota bahkan desa-desa mempunyai makam sekh atau walinya masing-masing. Ke makam-makam itulah uamt Islam pergi dan meminta pertolongan dari syekh atau wali yang dimakamkan disana untuk menyelesaikan masalah kehidupan mereka sehari-hari. Ada yang meminta diberi anak, jodoh disembuhkan dari penyakit, dan ada pula yang minta diberi kekayaan. Syekh atau wali yang telah meninggal. Syekh atau wali yang telah meninggal dunia itu dipandang sebagai orang yang berkuasa untuk meyelesaikan segala macam persoalan yang dihadapi manusia di dunia ini. Perbuatan ini menurut pajam Wahabiah termasuk syirik karena permohonan dan doa tidak lagi dipanjatkan kepada Allah SWT
Masalah tauhid memang merupakan ajaran yang paling dasar dalam Islam . oleh karena itu, tidak mengherankan apabila Muhammad Abdul Wahab memusatkan perhatiannya pada persoalan ini. Ia memiliki pokok-pokok pemikiran sebagai berikut.
  1. Yang harus disembah hanyalah Allah SWT dan orang yang menyembah selain dari Nya telah dinyatakan sebagai musyrik
  2. Kebanyakan orang Islam bukan lagi penganut paham tauhid yang sebenarnya karena mereka meminta pertolongan bukan kepada Allah, melainkan kepada syekh, wali atau kekuatan gaib. Orang Islam yang berperilaku demikian juga dinyatakan sebagai musyrik
  3. Menyebut nama nabi, syekh atau malaikat sebagai pengantar dalam doa juga dikatakan sebagai syirik
  4. Meminta syafaat selain kepada Allah juga perbuatan syrik
  5. Bernazar kepada selain Allah juga merupakan sirik
  6. Memperoleh pengetahuan selain dari Al Qur’an, hadis, dan qiyas merupakan kekufuran
  7. Tidak percaya kepada Qada dan Qadar Allah merupakan kekufuran.
  8. Menafsirkan Al Qur’an dengan takwil atau interpretasi bebas juga termasuk kekufuran.
Untuk mengembalikan kemurnian tauhid tersebut, makam-makam yang banyak dikunjungi denngan tujuan mencari syafaat, keberuntungan dan lain-lain sehingga membawa kepada paham syirik, mereka usahakan untuk dihapuskan. Pemikiran-pemikiran Muhammad Abdul Wahab yang mempunyai pengaruh pada perkembangan pemikiran pembaruan di abad ke-19 adalah sebagai berikut.
  1. Hanya alquran dan hadis yang merupakan sumber asli ajaran-ajaran Islam. Pendapat ulama bukanlah sumber
  2. Taklid kepada ulama tidak dibenarkan
  3. Pintu ijtihad senantiasa terbuka dan tidak tertutup
Muhammad Abdul Wahab merupakan pemimpin yang aktif berusaha mewujudkan pemikirannya. Ia mendapat dukungan dari Muhammad Ibn Su’ud dan putranya Abdul Aziz di Nejed. Paham-paham Muhammad Abdul Wahab tersebar luas dan pengikutnya bertambah banyak sehingga di tahun 1773 M mereka dapat menjadi mayoritas di Ryadh. Di tahun 1787, beliau meninggal dunia tetapi ajaran-ajarannya tetap hidup dan mengambil bentuk aliran yang dikenal dengan nama Wahabiyah.
    1. Pada Bidang Ilmu Pengetahuan
Islam merupakan agama yang sangat mendukung kemajuan ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, Islam menghendaki manusia menjalankan kehidupan yang didasarkanpada rasioanlitas atau akal dan iman. Ayat-ayat Al Qur’an banyak memberi tempat yang lebih tinggi kepada orang yang memiliki ilmu pengetahuan, Islam pun menganjurkan agar manusia jangan pernah merasa puas dengan ilmu yang telah dimilikinya karena berapapun ilmu dan pengetahuan yang dimiliki itu, masih belum cukup untuk dapat menjawab pertanyaan atau masalah yang ada di dunia ini. Firman Allah SWT( lihat Al_qur’an )
Artinya : “Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan laut (menjadi tinta), ditambahkan kepada tujuh laut (lagi) sesudah (kering)nya, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat Allah. Sesungguhnya Allah maha perkasa lagi maha bijaksana.” (QS luqman : 27)
Ajaran Islam tersebut mendapat respon yang positif dari para pemikir Islam sejak zaman klasik (650-1250 M), zaman pertengahan (1250-1800 M) hingga periode modern (1800 m dan seterusnya). Masa pembaruan merupakan zaman kebangkitan umat Islam. Jatuhnya mesir ke tangan barat menynadarkan umat Islam bahwa di barat telah timbul peradaban baru yang lebih tinggi dan merupakan ancaman bagi Islam. Raja-raja dan pemuka-pemuka Islam mulai memikirkan cara untul meningkatkan mutu dan kekuatan umat Islam. Pemikiran dan usaha pembaruan antara lain sebagai berikut.
a.Praperiode modern (1250-1800 M)
Sebenarnya pembaruan dan perkembangan ilmu pengetahuan telah dimulai sjak periode pertengahan, terutama pada masa kerajaan usmani. Pada abad ke-17, mulai terjadi kemunduran khusunya ditandai oleh kekalahan-kekalahan yang dialami melalui peperangan melawan negara-negara Eropa. Peristiwa tersebut diawali dengan terpukul mundurnya tentara usmani ketika dikirm untuk menguasai wina pada tahun 1683. kerajaan usmani menyerahkan Hungaria kepada Austria, daerah Podolia kepada Polandia, dan Azov kepada Rusia dengan perjanjian Carlowiz yang ditandatangani tahun 1699
Kekalahan yang menyakitkan ini mendorong raja-raja dan pemuka-pemuka kerajaan usmani mengadakan berbagai penelitian untuk menyelidiki sebab-sebab kekalahan mereka dan rahasia keunggulan lawan. Mereka mulai memperhatikan kemajuan Eropa, terutama Prancis sebagai negara yang terkemuka pada waktu itu. Negara Eropa mulai mempunyai arti yang penting bagi cendikiawan atau pemuka-pemuka usmani. Orang-orang Eropa yang selama ini dipandang sebagai kafir dan rendah mulai dihargai. Bahkan, duta-dutapun dikirim ke Eropa untuk mempelajari kemajuan berbagai disiplin ilmu serta suasana dari dekat
Pada tahun 1720, Celebi Mehmed diangkat subagai duta di Paris dengan tugas khusu mengunjungi pabrik-pabrik, benteng-benteng pertahanan, dan institusi-institusi lainnya serta memberi laporan tentang kemajuan tekhnik, organisasi angkatan perang modern, rumah sakit, observatorium, peraturan, karantina, kebun binatang, adat istiadat dan lain sebagainya seperti ia lihat di Perancis. Di tahun 1741 M anaknya, Said Mehmed dikirim pula ke paris
Laporan-laporan kedua duta ini menarik perhatian Sultan Ahmad III (1703-1730 M) untuk memulai pembaruan di kerajaan Usmani. Pada tahun 1717 M, seorang perwira Perancis bernama De Rochefart datang ke Istanbul dengan usul membentuk suatu korps artileri tentara Usmani berdasarkan ilmu-ilmu kemiliteran modern. Di tahun 1729, datang lagi seorang Perancis yakni Comte De Bonneval yang kemudia masuk Islam dengan nama baru Humbaraci Pasya. Ia bertugas melatih tentara usmani untuk memakai alat-alat (meriam) modern. Untuk menjalankan tugas ini, ia dibantu oleh Macarthy dari Irlandia, Ramsay dari Skotlandia dan Mornai dari Perancis. Atas usaha ahli-ahli Eropa inilah, taktik dan teknik militer ,odern pun dimasukkan ke dalam angkatan perang usmani. Maka pada tahun 1734 M, dibuka sekolah teknik militer untuk pertama kalinya.
Dalam bidang non militer, pemikiran dan usaha pembaruan dicetuskan oleh Ibrahim Mutafarrika (1670-1754 M). Ia memperkenalkan ilmu-ilmu pengetahuan modern dan kemajuan barat kepada masyarakat turki yang disertai pula oleh usha penerjemahan buku-buku barat ke dalam bahasa turki. Suatu badan penerjemah yang terdiri atas 25 orang anggota dibentuk pada tahun 1717 M
Sarjana atau filsuf Islam yang termasyur, baik didunia Islam atau barat ialah Ibnu Sina (1031 M) dan Ibnu Rusyd (1198 M). Dalam bidang seni atau syair, penyair persia Umar Khayam (1031 M) dan penyair lirik Hafiz (1389 M) yang dijuluki Lisan Al Gaib atau suara dari dunia gaib, sangat dikenal luas saat itu
b.Pembaruan pada periode modern (1800 M – dan seterusnya)
Kaum muslim memiliki banyak sekali tokoh – tokoh pembaruan yang pokok – pokok pemikirannya maupun jasa-jasanya di berbagai bidang telah memberikan sumbangsih bagi uamt Islam di dunia. Beberapa tokoh yang terkenal dalam dunia ilmu pengetahuan atau pemikiran Islam tersebut antara lain sebagai berikut.
1)Jamaludin Al Afgani (Iran 1838 – Turki 1897)
Salah satu sumbangan terpenting di dunia Islam diberikan oleh sayid Jamaludin Al Afgani. Gagasannya mengilhami kaum muslim di Turki, Iran, mesir dan India. Meskipun sangant anti imperialisme Eropa, ia mengagungkan pencapaian ilmu pengetahuan barat. Ia tidak melihat adanya kontradiksiantara Islam dan ilmu pengetahuan. Namun, gagasannya untuk mendirikan sebuah universitas yang khusus mengajarkan ilmu pengetahuan modern di Turki menghadapi tantangan kuat dari para ulama. Pada akhirnya ia diusir dari negara tersebut.
2)Muhammad Abduh (mesir 1849-1905) dan Muhammad Rasyd Rida (Suriah 1865-1935)
Guru dan murid tersebut sempat mengunjungi beberapa negara Eropa dan amat terkesan dengan pengalaman mereka disana. Rasyd Rida mendapat pendidikan Islam tradisional dan menguasai bahasa asing (Perancis dan Turki) yang menjadi jalan masuknya untuk mempelajari ilmu pengetahuan secara umum. Oelh karena itu, tidak sulit bagi Rida untuk bergabung dengan gerakan pembaruan Al Afgani dan Muhammad Abduh di antaranya melalui penerbitan jurnal Al Urwah Al Wustha yang diterbitkan di paris dan disebarkan di Mesir. Muhammad Abduh sebagaimana Muhammad Abdul Wahab dan Jamaludin Al Afgani, berpendapat bahwa masuknya bermacam bid’ah ke dalam ajaran Islam membuat umat Islam lupa akan ajaran-ajaran Islam yang sebenarnya. Bid’ah itulah yang menjauhkan masyarakat Islam dari jalan yang sebenarnya.
3)Toha Husein (Mesir Selatan 1889-1973)
Toha husein adalah seorang sejarawan dan filsuf yang amat mendukung gagasan Muhammad Ali Pasya. Ia merupakan pendukung modernisme yang gigih. Pengadopsian terhadap ilmu pengetahuan modern tidak hanya penting dari sudut nilai praktis (kegunan)nya saja, tetapi juga sebagai perwujudan suatu kebudayaan yang amat tinggi. Pandangannya dianggap sekularis karena mengunggulkan ilmu pengetahuan.
4)Sayid Qutub (Mesir 1906-1966) dan Yusuf Al Qardawi.
Al qardawi menekankan perbedaan modernisasi dan pembaratan. Jika modernisasi yang dimaksud bukan berarti upaya pembaratan dan memiliki batasan pada pemanfaatan ilmu pengetahuan modern serta penerapan tekhnologinya, Islam tidak menolaknya bahkan mendukungnya. Pandangan al qardawi ini cukup mewakili pandangan mayoritas kaum muslimin. Secara umum, dunia Islam relatif terbuka untuk menerima ilmu pengetahuan dan tekhnologi sejauh memperhitungkan manfaat praktisnya. Pandangan ini kelak terbukti dan tetap bertahan hingga kini di kalangan muslim. Akan tetapi, dikalangan pemikir yang mempelajari sejarah dan filsafat ilmu pengetahuan, gagasan seperti ini tidak cukup memuaskan mereka.
5)Sir Sayid Ahmad Khan (india 1817-1898)
Sir Sayid Ahmad Khan adalah pemikir yang menyerukan saintifikasi masyarakat muslim. Seperti halnya Al Afgani, ia menyerukan kaum muslim untuk meraih ilmu pengetahuan modern. Akan tetapi, berbeda dengan Al Afgani ia melihat adanya kekuatan yang membebaskan dalam ilmu pengetahuan dan tekhnologi modern. Kekuatan pembebas itu antara lain meliputi penjelasan mengenai suatu peristiwa dengan sebab-sebabnya yang bersifat fisik materiil. Di barat, nilai-nilai ini telah membebaskan orang dari tahayuldan cengkeraman kekuasaan gereja. Kini, dengan semangat yang sama, Ahmad Khan merasa wajib membebaskan kaum muslim dengan melenyapkan unsur yang tidak ilmiah dari pemahaman terhadap Al Qur’an. Ia amat serius dengan upayanya ini antara lain dengan menciptakan sendiri metode baru penafsiran Al Qur’an. Hasilnya adalah teologi yang memiliki karakter atau sifat ilmiah dalam tafsir Al Qur’an
6)Sir Muhammad Iqbal (Punjab 1873-1938)
Generasi awal abad ke-20 adalahSir Muhammad Iqbal yang merupakan salah seorang muslim pertama di anak benua India yang sempat mendalami pemikiran barat modern dan mempunyai latar belakang pendidikan yang bercorak tradisional Islam. Kedua hal ini muncul dari karya utamanya di tahun 1930 yang berjudul The Reconstruction of Religious Thought in Islam (Pembangunan Kembali Pemikiran Keagamaan dalam Islam). Melalui penggunaan istilah recontruction, ia mengungkapkan kembali pemikiran keagamaan Islam dalam bahasa modern untuk dikonsumsi generasi baru muslim yang telah berkenalan dengan perkembangan mutakhir ilmu pengetahuan dan filsafat barat abad ke-20
    1. Pada Bidang Kebudayaan
Kebudayaan umat Islam pada masa pembaharuan berkembang kearah yang lebih maju. Hal ini dapat dpelajari dari berbagai Negara Islam atau Negara yang berpenduduk mayoritas umat Islam. Seperti Saudi Arabia, Mesir, Irak, Iran,Kuwait, Pakstan, Malaysia, Brunei, dan Indonesia.               
 1.   Arsitektur
Arsitektur ada yang berfungsi melayani keagamaan, seperti Msjid, makam, Madrasah, dan ada pula yang berfungsi melayani kepentingan sekuler, seperti Istana, benteng, pasar, caravan serai (sejenis hotel), jalan-jalan raya, rel-rel kereta api, dan banyak lagi lainnya.
Setelah ditemukannya lading minyak pada tahun 1933, Saudi Arabia tdak lagi sebagai Negara miskn tetap temasuk salah satu Negara kaya. Dengan kekayaannya yang melimpah, Saudi Arabia banyak membangun jalanraya antar kota, jalan kereta api antar kota Riyad dengan kota Pelabuhan Ad-Dammam dip anta teuk Persia. Juga membangun Maskapai penerbangan Internasional ( Saudi Arabia Air Lines) di Jeddah, Zahran, dan Riyad. Dibidang perhotelan telah dbangun hotel-hotel mewah bertaraf Internasional. Antara lain terdapat disekitar Masjidil Haram Mekah dan Masjidil Nabawi Madinah.
Masjidil Haram artinya masjid yang dihormati atau dimuliakan. Masjid ini berbentuk empat persegi terletak ditengah- tengah kota Mekah, serta merupakan masjid tertua di dunia. Ditengah-tengah masjid itu terdapat Ka’bah, yang juga disebutBaitullah (Rumah Allah) dan Baitul Atiq (Rumah Kemerdekaan), yagn telah diterapkan oleh Allah SWT sebagai kiblat umat Islam dseluruh dunia dalam mengerjakan salat. Selain itu terdapat pula HajarAswad ( batu hitam yang terletak didinding Ka’bah), makam Ibrahim, Hijr Ismail, dan sumur Zamzam yang terletak tdak jauh dar Ka’bah.
Keadaan Masjdil Haram pada masa Nabi Muhammad SAW masih hdup, dengan keadaaan Msjdil Haram sekarang jauh berbeda. Pada masa Nabi SAW masih hdup, keadaan Masjidil Haram tdak begitu luas dan bersifat sederahan. Sekarang ini, keadaan Masjidil Haram sangat luas dan merupakanbangunan yang begitu indah dan megah. masjdilHaram saat in berlantai empat yang untuk naik dari lanta dasar kelanta atasnya sudah dsedakan escalator.
Masjid Nabawi adalah sebuah masjid yang megah dan indah juga sangat luas. Kalu pada masa Nabi Muhammad SAW luas masjid Nabawi sekitar 2.500 m persegi, kini luasnya menjadi sektar 165.000 m persegi (luas seluruh kota Madinah pada masa Rasulullah SAW). Hal in mengakibatkan makam Nabi Muhammad SAW, Abu Bakar r.a., dan Umar bin KHaththab r.a yagndulu berada diluar masjid sekarang berada didalam amsjid. Demikan pula tempat pemakamman umum (maqbarah) bagi yang dulu berada dpinggir kota Madinah, sekarang berda di samping /dipnggr halaman masjd.
Masjid Nabawi semakn indah dan megah dengan adanya sepuluh buah menara yang menjulung tnggi, 95 buah pintu Masjid yang lebar dan indah, juga kubah masjid yang dapat terbuka dan tertutup.

Selain tu, pada atap masjd Nabawi bagan belakang yaitu diatas pintu Al-Majidi dari sebelah barat memanjang kearah timur, telah dibangun tingkat dua yang dimanfaatkan untuk perkotaaan, perpustakaan, gudang, peralatan, dan selabihnya digunakan sepagai tempat salat. Apabila jamaah dlantai bawah terlalu padat. Perlu pula dketahui bahwa seluruh ruangan dari lantai bawah (dasar) Masjid Nabawi sekarang n memakai pendngin ruangan (AC).
Arstektur yang berfungsi untuk melayani kepentingan agama dan kepentngan sekuler, selain terdapat di Saudi Araba, juga terdapat dinegara lain, terutama di Negara yang berkependudukan mayoritas Islam. Misalnya di Turki, sekarang ini memiliki tidak kurang dari 62.000 masjid dan pembangunan mencapai 1.500 buah per tahun. Selan itu, telah dibangun lebih dari 2.000 unit sekolah Al-Qur’an.
Di Iran ketika Dinasti Qatar berkuasa (pada tahun 1794-1925) telah dibangun kota Teheran sebagai bukota Iran (dibangun pada abad ke-18 M). perkembangan kota ini sangat pesat, terutama pada masa kekuasaan Dinasti Paahlevi (1925-1979). Sekarang in teheran meupakan salah satu kotaterbesar di Asia. Bangunan artektur peninggalan Dnasti Qatar antara lain:
·       Istana Niavarand, tempat kediaman Syah Muhammad Reza Pahlevi dan keluargannya.
·       Pekuburan Behesyti Zahra’ (bahasa Persiayang artinya taman Zahra, putri  Rasulullah SAW). Pekuburan ini tepat dimakamkannya puluhanribu syuhada (pahlawan) Revolusi Islam. Di pekuburan ini juga dmakamkan pemimpin Revolusi Islam Ayatullah Khomaeni (wafat 1989 M).
Pada masa pembaharuan di Irak, selain terdapat arsitektur yang berfungsi melayani keagamaan, seperti masjd, madrasah, dan makam ,juga arsitektur yang melayani kepentingan sekuler misalnya bangunan-bangunan industri, jalan kereta api yang menghubungkan Basrah dan Bagdad, jalan-jalan raya yang beraspal antarkota, dua bandara Internasional di Basrah dan Bagdad, serta dua pelabuhan Internasional di Basrah dan Um Al-Qasar.
2.   Sastra
Pada masa pembaharuan telah muncul para sastrawan yang karya-karya sastrannya bersifat Islami diberbagai Negara, misalnya:
·       seorang sastrawan dan pemikir besar, menjelang abad ke-20 telah lahir di Pakistan(1877-1938) yang bernama Muhammad Iqbal.Beliau telah mengungkapkan filsafatnya dalam bentuk puisi dengan menggunakan bahsa Urdu dan persa. Dar karya puisinya, yang penting adalah Asrari Khudi, disamping karya filsafatnya yang berjudul “The Reconstruction of Religious Thoughs in Islam” (kedua buku ini sudah diterjemaahkan dan diterbitkan dalam bahsa Indonesia). Beliau juga telah menulis beberapa prosanya dalam bahasa Inggris dan arab.
·       Mustafa Lutfi Al-Manfaluti (1876-1926) seorang sastrawan dan ulama Al-Azhar (Mesir) termasuk pengarang cerita pendek bergaya semi klasik dan semi modern.
·       D.r Muhammad Husain Haekal (1888-1956) pengarang mesir terkenal, yang telah menulisHayatu Muhammad (Sejarah Hidup Nabi Muhammad SAW, telah terbit dalam terjemaah bahasa Indonesia) adalah juga seorang sastrawan dan dianggap perintis karya sastra modern setelah novelnya yang berjudul  Zainabterbit tahun 1914. beliau juga banyak menulis kritik sastra dan cerita pendek.
·       Jamil Siqdi Az-Zahawi (1863-1936) di Irak terkenal sebagai perintis sajak modern dan seoran penyair tua yang bernada keras dan dikenal sebagai pembela hak-hak wanita bersama-sama dengan Ma’ruf Ar-Rasafi (1877-1945).
·       Abdus Salam Al- Ujaili (lahir 1918)adalah seorang satrawan di Suriah dan juga seorang Dokter medis, aktif dalam penulisan novel dan cerita pendek.
·       Peranan perempuan dalam perkembangan sastra modern ternyata tidak banyak. Dari yang sedikit itu misalnya  Binti Syati’ yang sebenarnya bernama Aisyah Abdurrahman. Beliau meraih gelar dokter dalam sastra kelasik, terkenal sebagai sastrawati, wartawati dan editor harian Al-Ahram Mesir. Selain itu, beliau banyak menekuni Al-Qur’an, lalu menulis tapsir Al-Qur’an dari segi sastra. Sastra lain seperti Fatwa Tawqan dan Nazek Al-Malaikah (palestina), serta Layla Ba’albaki (Lebanon).
3.   Kaligrafi
Kata kaligrafi berasal dari bahasa Yunani : kaligrafia atau kaligrafhos. Kallos berarti indah dan grapho berarti tulisan. Jadi, kaligrafi adalah tulisan (aksara) indah yang mempunya nilai estetis. Dalam bahasa arab kalgrafi disebut khatt, yang dalam pengertian sehari-hari berarti tulisan indah yang memliki nilai estetis.
Kaligrafi (khatt) merupakan satu-satunya seni Islam, yang murn dihasilkan oleh orang Islam, berbeda dengan seni Islam lainnya seperti seni lukis, dan ragam hias yng terpengaruh unsure non Islam.
Kaligrafi terdiri dar berbagai macam gaya antara lain enam macam gaya yang dsebut Al-Aqlam as-Sittah (The Six Handsl Styles).
Seni kaligrafi berkembang sadangat cepat keseluruh pelosok dunia, khususnya kenegara-negara yang penduduknya mayoritas umat Islam seperti Indonesa.
Seni kalaigrafi digunakan sebagai hiasan di masjid-masjid, penyekat ruangan, hasan dinding rumah, kotak penyimpanan periasan, alat-alat rumah tangga dan lain-lan. Meda yang digunakan pun beragam-ragam yakn dari kertas, kan, kulit, kaca, emas, perak, tembaga, kayu dan keramik.
 Perhatian umat Islam Indonesia terhadap seni kaligrafi cukup bagus, hal ini ditandai antara lain:
·        Diadakan pameran lukisan kaligrafi bertaraf nasional, yakn pada acar MTQ Nasional XI di semaran (1979), pada Muktamar pertama Media Massa Islam sedunia di Jakarta (1980),pada MTQ Nsional XII di Band Aceh (1981),dan pada pameran kaligrafi Islam di Balai Budaya Jakarta dalam rangka menyambut tahun baru Hijriah 1405 (1984).
·        Diselenggarakannya Musabaqah Khatt Indah Al-Qur’an (MKQ) dalam setap MTQ. MKQ mulai diselenggarakan pada MTQ Nasional XII di Banda Aceh (1981) dan MTQ Nasional XIII di Padang (1983)




  1. PERKEMBANGAN ISLAM DI INDONESIA

1)      Islam masuk ke Indonesia
Islam masuk ke indonesia di tengah-tengah kondisi masyarakat indonesia dalam keadaan dibawah kekuasaan raja-raja hindu dan budha dengan jalan perdagangan. Islam masuk melalui 2 jalur
Utara      : arab → Damaskus→ Baghdad → Gujarat → Indonesia
Selatan   : Arab → Yaman → Gujarat → Sri Langka → Indonesia
Agama islam mudah diterima masyarakat kerena beberapa hal, yakni karena pribadi dan kahlak para pedagang muslim, ajaran islam sederhana, praktis, tidak mengenal kasta, serta adanya pernikahan antara pedagang muslim dengan pribumi
2)      Perkembangan Islam Di Indonesia
        1. Sumatra
Islam masuk pertama kali di Sumut. Kerajaan islam pertama adalah samudra pasai. Kerajaan ini semakin berkembang  dalam bidang politik, ekonomi, dan kebudayaan. Para mubalig dan ulama menyebar ke nusantara untuk meyebarkan islam.
    2. Jawa
Pengembangan islam di pulau jawa tidak lepas dari peran para mubaligh dan ulama yang lebih dikenal dengan walisongo. Selain walisongo, kerajaan islam di pulau jawa juga berperan dalam penyebaran islam. Kerajaan tersebut antara lain, kerajaan Demak, Pajang, Mataram, Cirebon dan banten.
    3.Sulawesi
Sunan giri membawa islam masuk ke sulawesi. Islam masuk ke sulawesi melalui:
Tidak resmi yaitu lewat perdagangan
Resmi yaitu secara resmi dianut oleh raja Gowa dan Tallo yang pertama yaitu, suluan alaludin.
    4. Kalimantan
Agama islam masuk ke kerajaan sukadan Kalimantan barat pada abad ke 16. Pada th 1590M, kerajaan tersebut menjadi kerajaan islam. Selain itu pada 1526M berdiri kerajaan banjar di kalimantan Selatan.
    5. Maluku dan Irian jaya
Sejak abad ke 15, islam dikenal di ternate melalui snatri sunan drajat dari trate dan hitu serta melalui perdagangan muslim.
    6. Nusa Tenggara san sekitarnya
Islam masuk ke Nusa Tenggara pada tahun 1840-1850M diterima Suku Sasak yang diirkan oleh Mubaligh dari makassar. Dia menyirkan islam sampai pulau flores.
3)      Peranan Umat Islam Di Indonesia
    1.Masa penjajahan
Agama Islam menekankan hubungan yang baik, harmonis, dan saling menghormati antara seseorang dengan orang lain dsb. Islam tidak membernarkan adanya perlakuan zalim dari satu golongan ke golongan lainnya. Karena keyakinan dan semangat itu,lah yang berhasil membebaskan bangsa indonesia dari belenggu penindasan dan kesewenagan penjajah. Perlawanan terhadap kekuatan barat berlangsung dalam 4 fase:
1. Fase persaingan dagang
2.Fase penetrasi dan agresi
3.Fase perluasan penjajah
4.Fase penindasan
    2. Masa perang kemerdekaan
Pada masa ini, peran umat islam dilakukan dalam komponen berikut
    1. Peranan umat islam
    2. Tokoh islam yang melawan penjajah
    3. Peranan pondok pesantren
    4. Pusat pendidikan, dakwah, pengembangan masyarakat muslim dsb
Peran organisasi islam:
Syarikat dagang islam
Muhammadiyah
Sumatra Thawalib
Nahdatul Ulama
        3. Masa pembangunan
           Peranan pemerintah dalam pembangunan:
          àAdanya Depag
          àAdanya MUI
          àAdanya MTQ
          àDan sebagainya
          àPeran organisasi islam: Muhammadiya, NU, DDII, dan ICMI
Peranan lembaga pendidikan :Pondok pesantern, madrasah sekolah umum dan perguruan tinggi islam




  1. MANFAAT ISLAM PADA MASA PEMBAHARUAN
1.Sejarah dikemukakan dalam Al Qur’an sebagai kisah atau peristiwa yang dialami umat manusia di masa lalu. Orang yang tidak mau mengambil hikmah dari sejarah mendapat kecaman karena mereka tidak mendapat pelajaran apapun dari kisah dalam Al Qur’an. Melalui sejarah, kita dapat mencari upaya antisipasi agar kekeliruan yang mengakibatkan kegagalan di masa lalu tidak terulang di masa yang akan datang.
2.Pelajaran yang dapat diambil dari sejarah dapat menjadi pilihan ketika mengambil sikap. Bagi orang yang mengambil jalan sesuai dengan ajaran dan petunjuk Nya, orang tersebut akan mendapat keselamatan
3.pembaruan akan memberi manfaat berupa inspirasi unutk mengadakan perubahan-perubahan sehingga suatu pekerjaan akan menajdi lebih efektif dan efisien
4.dalam sejarah, dikemukakan pula masalah sosial dan politik yang terdapat di kalangan bangsa-bangsa terdahulu. Semua itu agar menjadi perhatian dan menjadi pelajaran ketika menghadapi permasalahan yang mungkin akan terjadi
5.pembaruan mempunyai pengaruh besar pada setiap pemerintahan. Sebagai contoh, pada zaman Sultan Mahmud II sadar bahwa pendidikan madrasah tradisional tidak sesuai lagi dengan tuntutan zaman abad ke-19. oleh karena itu, dibuatlah pembaruan-pembaruan di bidang pendidikan yang memasukkan unsur ilmu pengetahuan umum ke dalam sistem pendidikan negara tersebut.
6.corak atau bentuk negara dianggap kalangan tertentu bukan persoalan agama, tetapi persoalan duniawi sehingga hal tersebut diserhakan kepada manusia untuk menentukannya. Hal seperti ini dilakukan oleh Mustafa Kemal Pasya dalam menghapus sistem kekhilafan dari kerajaan Usmani.




  1. PERILAKU CERMINAN PENGHAYATAN TERHADAP SEJARAH ISLAM PADA MASA PEMBAHARUAN
Ada beberapa perlaku yang dapat dijadikan cerminan terhadap penghayatan akan sejarah perkembangan Islam pada masa pembaruan ini. Hal-hal tersebut adalah sebagai berikut.
  1. Menyikapi kejadian masa lalu dengan sikap sabar dan menanamkan jihad yang sesuai dengan ajaran Al Qur’an dan hadis
  2. Sejarah dapat dijadikan sumber inspirasi untuk membuat langkah-langakah inovatif agar kehidupan menusia dapat damai dan sejahtera baik di dunia maupun di akhirat.
  3. Memotivasi diri terhadap masa depan agar memperoleh kemajuan serta mengupayakan agar sejarah yang mengandung nilai negatif atau kurang baik tidak akan terualng kembali.
  4. Membangun masa depan berdasarkan pijakan-pijakan yang telah ada di masa lalu sehingga dapat membangun negara senantiasa menjadi baldatun tayyibatun wa rabbun gafur atau negara yang baik dan mendapat ampunan dari Allah SWT
  5. Ilmu pengetahuan dan tekhnologi di masa pembaruan cukup canggih dan menakjubkan sehingga melalui proses belajar akan dapat diperoleh kemajuan yang lebih baik bagi gemerasi-generasi muslim di masa depan.

EFINISI DAN RUANG LINGKUP TEKNIK INDUSTRI



DEFINISI DAN RUANG LINGKUP TEKNIK INDUSTRI

Definisi Teknik Industri
Menurut Engineering Council for Professional Development (ECPD) :
Profesi dimana suatu pengetahuan (Mat & IPA) melalui studi, pengalaman & praktek diaplikasikan dengan tujuan untuk mengembangkan cara-cara mendayagunakan, material dan kekuatan  alam secara ekonomis untuk kemanfatan bagi manusia.

Menurut Blanchard
·         Aplikasi sistematis dari kombinasi sumberdaya fisik dan alam dengan suatu cara tertentu untuk menciptakan, mengembangkan, memproduksi dan mendukung suatu produk atau suatu proses dimana secara ekonomis mencakup beberapa bentuk kegunaan bagi manusia.

Menurut Institute of Industrial Engineering (IIE):
·         Disiplin ilmu teknik/engineering yang menangani pekerjaan-pekerjaan perancangan (design), perbaikan (improvement), penginstalasian (installation), dan menangani masalah manusia, peralatan, bahan/material, informasi, energi secara efektif dan efisien.

Aktifitas-aktivitas yg dpt dilakukan disiplin Teknil Industri (menurut American Institute of Industrial Engineering = AIIE) adalah :
1.      Perencanaan dan pemilihan metode kerja dalam proses produksi .
2.      Pemilihan dan perancangan perkakas kerja serta peralatan yang dibutuhkan dalam proses produksi
3.      Desain fasilitas pabrik, termasuk perencanaan tata letak fasilitas produksi, peralatan pemindahan material.
4.      Desain dan perbaikan sistem perencanaan dan pengendalian untuk distribusi barang/jasa, pengendalian persediaan, pengendalian kualitas.
5.      Pengembangan system pengendalian ongkos produksi (pengendalian budget, analisa biaya standar produksi, dll).
6.      Perancangan dan pengembangan produk.
7.      Desain dan pengembangan system pengukuran performans serta standar kerja.
8.      Pengembangan dan penerapan system pengupahan dan pemberian insentif.
9.      Perencanaan dan pengembangan organisasi, prosedur kerja.
10.  Analisa lokasi dengan mempertimbangkan pemasaran, bahan baku, suplai TK.
11.  Aktivitas penyelidikan operasional dengan analisa matematik, simulasi, program linier, teori pengambilan keputusan dll.

Perkembangan dan Organisasi yang mendukung berdirinya disiplin Teknik Industri :
a)      American Society of Mechanical Engineering (ASME). Organisasi ini pertama kali mendiskusikan konsep-konsep teknik industri dan merupakan persemaian dari timbulnya konsep teknik industri.
b)      Pada thn 1912 berdiri organisasi bernama. The Efficiency Society  dan The Society to Promote the Science of Management yang kemudian pada tahun 1915 keduanya bergabung menjadi The Taylor Society. Org. ini bertujuan mengembangkan konsep-konsep manajemen umum yang yang diperkenalkan oleh Frederick Winslow Taylor.
c)      Tahun 1917 berdiri Society of Industrial Engineering (SIE) yang mewadahi para spesialis produksi maupun para manajer sbg pembanding thd filosofi manajemen umum yang telah dikembangkan oleh Taylor.
d)     Tahun 1932 berdiri The Society of Manufacturing Engineer (SME) untuk mengembangkan pengetahuan di bidang manufaktur.
e)      Tahun 1936 The taylor Society dan The Society of Industrial Engineering bergabung menjadi The Society for Advancement Management(SAM).
f)       Program studi Teknik Industri pertama kali dibuka pada tahun 1908 di Pennsylvania State University



g)      Tahun 1948 berdiri The American Society of Industrial Engineering dengan didukung sekitar 70 negara AIIE berkembang menjadi organisasi internasional dengan nama Institute of Industrial Engineering (IIE).
h)      Pendidikan Teknik Industri di Indonesia diperkenalkan oleh Bapak Matthias Aroef pada tahun 1958 setelah menyelesaikan studi di Cornell University.
i)        Tahun 1960 membuka sub jurusan Teknik Produksi di Jurusan Teknik Mesin, sebagai embrio berdirinya Teknik Industri.
j)        Tahun 1971 berdiri Jurusan Teknik Industri yang terpisah dengan Teknik Mesin yang kemudian mengawali pendidikan Teknik Industri di Indonesia.
k)      Pada saat ini telah berkembang pendidikan Teknik Industri baik di PTN maupun PTS.
l)        Tahun 1967  berdiri Persatuan Ahli Teknik Industri (Persati), kemudian pada tahun 1987 berdiri Ikatan Sarjana Teknik Industri dan Manajemen Industri Indonesia (ISTMI) sampai saat ini.



ILMU DASAR DISIPLIN TEKNIK INDUSTRI
Ilmu-ilmu operasional yang meliputi :
·         Analisis dan perancangan kerja. 
·         Pengawasan operasi.
·         Manajemen operasi

Tiga kriteria yang harus dilakukan agar aplikasi TI dapat berhasil yaitu :
·         Kualitas, Waktu, Biaya

Tujuan TI ~ menjamin bahwa produk/jasa yang dihasilkan berkualitas, tepat waktu dan dengan biaya yang sesuai.
Ilmu yang termasuk dalam analisis dan perancangan operasi adalah :
Analisis Perancangan Kerja (Method engineering) . Merupakan studi yang mempelajari secara sistematis seluruh operasi langsung & tdk langsung unt mendapatkan perbaikan-perbaikan sistem kerja.


Dalam ME dibahas studi kerja (work study) & pengukuran kerja (work measurement).  Studi kerja berkaitan dengan pencarian prosedur pelaksanaan kerja.  Pengukuran kerja berkaitan dengan penentuan waktu standar yang digunakan dalam melaksanaan kegiatan kerja.

Ergonomi (Human factor)
Ilmu yang mempelajari tentang keterkaitan orang dengan lingkungan kerjanya.
Ilmu ini muncul akibat banyaknya kesalahan yang dilakukan dalam proses kerja yaitu kesalahan dalam perancangan atau prosedur kerja. Sejumlah peralatan kerja dirancang tdk sesuai dengan kondisi fisik, psikis dan lingkungannya.

Empat dasar subkategori utama dlm ergonomi, yaitu : skeletal/muscular (kerangka/otot); sensory (alat indera); environmental (lingkungan) dan mental.
·         Perencanaan dan Perancangan Fasilitas
Meliputi penentuan/penempatan lokasi fasilitas, tata letak fasilitas. Tujuan dari perencanaan & perancangan fasilitas adalah untuk mendapatkan biaya yang minimum.
·         Material Handling. Tujuan dari MH adalah untuk meminimumkan MHC, karena seringkali Mh menimbulkan biaya yang tdk sedikit.
·         Riset Operasional
Meliputi penentuan pola-pola distribusi barang, pola-pola jaringan yang efisien dan optimalitas.
·         Sistem Produksi
Aktivitas mengolah atau mengatur penggunaan sumber daya (resources) yang ada dlm memproduksi barang/ jasa dengan tujuan efisiensi dan efektifitas dalam proses produksi.
Termasuk dalam aktivitas proses produksi al : pemilihan mesin, estimasi biaya, sistem perawatan, sistem produksi tepat waktu (just in time), pengawasan persediaan, pengendalian kualitas, dll.